Pages

Wednesday 7 May 2014

Antara Pegawai dan Pengusaha

Hidup ini pilihan, Anda mau sehat atau mau sakit semuanya pilihan,  semua orang pastinya menginginkan dalam kondisi yang sehat. karena fitrah manusia sakit itu tidak enak, keluar biaya yang banyak, semua urusan akan terbengkalai dan masih banyak lagi resiko-resiko yang akan ditanggung.

Pertanyaan saya apakah saya sehat....?
Dari mana saya bisa mengatakan saya benar-benar sehat? 
Apa sih indikator ilmiah bahwa saya sehat....?
Jangan-jangan di dalam tubuh saya ada problem  dan saya tidak menyadarinya....
Lalu bagaimana pencegahanya....?

Buanyak pertanyaan yang sebenarnya sangat mudah untuk menjawabnya....
satu kata adalah... 

"Silahkan anda cek lab kondisi organ2 penting anda....bawa hasil lab kedokter anda dan dengarkan saran-saran dari dokter anda."

Tapi apa semudah itu, bagi saya...hmmmm saya kira enggak. Saya orangnya  tidak disiplin dan selalu menggampangkan kesehatan saya sendiri. Sudah  hampir 3 tahun saya tidak cek lab...setelah terakhir saya bed resh karena ada problem dengan hati saya......

Lanjut ke tema
Apa korelasi kesehatan bagi seorang pegawe atau pengusaha...?

Saya kira (pendapat subyektif saya) seorang pegawe dengan gaji kayak saya yang pas-pasan....dengan angka depan nominal Rp 15,sekian (maksudnya tanggal 15 sudah koma ,,,xixixi) ....dengan tingkat stress yang lumayan berat, alhamdulillah sekarang enggak..masalah penyakit awam pastilah banyak  dari mulai kepala pusing , meriang dll, paling banter  hanya sebatas ah......kecapekan kerja.... berbeda dengan pengusaha yang buanyak duet....sakit sedikit langsung cek lab...kemungkinan ada organ yang kurang baek, nah dari sini bisa ketahuan langka2 pencegahan supaya tidak menjadi masalah.

Alhasil  sang Pegawe menimbun masalah/penyakit karena tidak melakukan tindakan Cek Lab, karena beras di rumah buat makan anak bini lebih penting daripada  selembar tulisan hasil lab ...hehehe. Inilah yang menjadi tema blog ini, trusss gimana solusinya
solusinya : Jangan lama -lama jadi pegawe.........jadi lah Pengusaha...
Pengusaha juga banyak hutang dan sakit parah karena beban pikiran.
saya jawab " bukanya hidup itu pilihan mas...kalo saya lebih memilih jadi pengusaha sehat dan kaya....xixi boleh kan....










0 comments:

Post a Comment